Sabtu, 29 Juni 2024

Jika Suatu Nanti

Jika suatu nanti, saat kita sudah tidak saling bercerita tentang lelahnya hari yang kita lalui. Saat bahagiamu bukan lagi ditujukan karenaku. Saat rindu kita tak lagi bisa berbalaskan temu.

Mungkin yang bisa diingat hanya marahku, tidak peduliku, dan diamku. Mungkin kamu akan mengingatku sebagai perempuan pemarah yang tidak mau berbagi keluh kesah. Sebagai dia yang banyak ngambeknya namun selalu berucap "tidak apa-apa."

Jika suatu nanti, saat kita sudah tidak bertegur sapa bahkan untuk melambai saja. Waktu di mana mengirim pesan hanya di hari raya.

Mungkin yang akan kamu ingat hanya tangis dan bertengkarnya kita. Apa-apa yang kita tidak sepakat. Segala kata hanya amarah saja.

Dan jika suatu nanti itu tiba, aku tidak akan menahan asa. Tidak akan ada ingin untuk berjumpa. Tidak akan menyesal akhirnya.

Jika suatu nanti itu tiba, semoga kamu selalu bahagia dan menjadi dewasa.

Continue reading Jika Suatu Nanti

Kamis, 27 Juni 2024

Kenapa sih Kok Marah-Marah Terus?

Kenapa sih marah-marah terus? Memangnya gak bisa ya dibicarakan baik-baik saja, kan kamu lihat sendiri kalau aku juga punya telinga.

Kenapa sih marah-marah terus? Kan bisa ngomong baik-baik juga.

Kan cuma karena aku nggak bantu pekerjaan kamu, padahal kamu juga tau kalau aku juga lelah.

Kan cuma karena aku lupa permintaanmu, padahal kamu juga tau kalau aku pelupa.

Kan cuma karena aku menunda tugas sebentar, padahal kamu juga tau kalau aku sedang sibuk dengan handphone-ku.

Kan cuma karena aku sedang bersantai, padahal kamu kan sedang sibuk dengan pekerjaan rumah.

Kan cuma karena aku nggak mendengar ceritamu, padahal kamu tau aku sedang sibuk dengan gameku.

Kan cuma karena aku sering keluar dengan temanku, padahal kamu tau aku cuma nongkrong aja.


Kenapa sih harus marah-marah terus? Kan bisa intonasinya diturunkan.

Kamu kan tahu aku orang seperti apa.

Kamu juga tahu kebiasaanku bagaimana,


Kenapa sih harus marah-marah terus, kan aku bukan melakukan kesalahan.



----

note: bukan pengalaman pribadi, melainkan cerita tik-tok tentang rumah tangga yang menyebalkan.

Continue reading Kenapa sih Kok Marah-Marah Terus?