Ada satu hari di bulan April, di mana aku hanya ingin bersembunyi.
Satu hari di mana aku tidak ingin bertemu siapa pun. Hanya ingin menyembunyikan keberadaanku dari orang lain. Sendirian.
Padahal sebelumnya, hari itulah yang selalu aku tunggu setiap tahun. Terjaga semalaman suntuk hanya untuk mengecek perhatian orang sekitar. Tersenyum saat diberi doa-doa baik.
Ada satu hari di bulan April, saat aku hanya ingin bersama diriku sendiri.
Menengok perjalananku sudah sejauh mana, melihat pencapaianku sudah sebanyak apa, bercerita bagaimana luka dan bahagia yang telah aku dapatkan membuatku terus berjalan.
Hari itu rasanya hanya ingin menangis seharian.
Membuka ketakutan dan lelah yang selama ini aku tinggalkan jauh di ujung jalan. Menjadi lemah untuk sebentar. Bersedih sekaligus menertawakan kehidupan.
Ada satu hari di bulan April, di mana aku hanya ingin bersembunyi.
Namun rasanya terlalu jahat, karena pada hari itu orang-orang sekitarku membawakan senyuman dan doa kebahagiaan.
0 komentar:
Posting Komentar