Minggu, 17 November 2013

Ini Tulus atau Nafsu?




Bismillahirrahmanirrahim..


Awal melihatnya memang biasa saja, lama-lama aku makin sering berkomunikasi. Tapi mungkin karena aku terlalu dekat dengannya, Aku menyukainya, rasa itu muncul tiba-tiba. Kenapa?


Allah, aku terlalu takut pada rasa yang satu ini. Aku sungguh takut. Tak tahu kenapa, aku selalu ingin di dekatnya dan itu membuatku nyaman. Selalu ada cara tersenyum untuknya. Kenapa?


Dan karena rasa itu, tak berani aku menatap secara langsung matanya. Aku takut jika dia tahu, aku takut jika.. Ah! Terlalu banyak kata takut jika aku makin dekat dengannya dan mungkin akan menjadi penyakit untukku jika terlalu banyak dekat dengannya.


Ku akui, wajahnya memang tampan. Apakah aku terpesona dengan ketampanan wajahnya?


Ku akui, sikapnya memang dewasa. Apakah aku terpikat dengan kedewasaannya?


Ku akui, wataknya memang santun. Apakah aku terpukau dengan kesopanannya?


Itukah yang dinamakan Cinta dalam buaian Nafsu?


Yaa Rabb, ini Nafsu atau Tulus karenamu?


Sepertinya aku masih terlalu dini untuk mengetahui tentang cinta. Aku takut jika nanti aku salah memilih, aku takut jika nanti disia-siakan. Aku takut jika nanti kami malah terjerumus dalam kemaksiatan.


Yaa Rahman, tolong jauhkan rasa ini.. Aku terlalu takut untuk mengenal rasa ini. Untuk sekarang, cukuplah aku hanya mencintaimu. Tanpa ada orang lain yang mengusik doa-doaku kepadamu.


Aku yakin, rencanamu begitu indah untukku. Aku yakin selalu ada taman berbunga setelah jalan penuh duri ini. AAMIIN :)





Jakarta, 14 September 2013

0 komentar:

Posting Komentar