Selasa, 09 Agustus 2016

Hujan dan kamu

Hujan dan kamu adalah satu keterikatan dalam ingatanku.
Kamu begitu membenci hujan.
Aromanya,
Dinginnya,
Dan tiap tetesnya yang turun
Tapi aku jatuh cinta pada hujan.
Rintiknya yang bermusik,
Kabutnya yang menghalang pandangan,
Dan kesejukannya yang menentramkan.
Kamu begitu membenci hujan.
Tetapi mengapa aku bisa jatuh cinta?
Tetapi mengapa setiap pertemuan kita selalu diiringi turunnya hujan?
Kamu selalu membenci hujan.
Ia memberi kenangan-kenangan pahit,
dan mengingat semua kegagalanmu.
Hujan tak pernah memberikan hal baik, katamu.
Kamu begitu membenci hujan,
Tapi tetap saja,
Dalam ingatanku, kamu dan hujan mempunyai satu hal yang terikat
Karena setiap kita bertemu,
Ia selalu datang dengan rintiknya yang anggun.

0 komentar:

Posting Komentar